Beranda » Agama » Tulisan Arab Wama ‘Indallahi Khoir Dan Artinya Plus Gambar Lengkap

Tulisan Arab Wama ‘Indallahi Khoir Dan Artinya Plus Gambar Lengkap

jumanto.com – Sering mendengar kata-kata mutiara atau kata bijak wama ‘indallah khoir kan? Seperti apa sih tulisan arab wama indallahi khoir dan apa artinya? Nah, artikel ini ingin mengulas mengenai kata bermakna yang satu ini: wama indallahi khair, yang selama ini menjadi penyemangat kita dalam menjalani hidup jika apa yang kita peroleh ternyata tidak sesuai dengan keinginan, harapan, dan usaha kita.

Kalimat wama ‘indallahi khoir sendiri sebenarnya merupakan salah satu bagian dari ayat di dalam Al Quran Al Karim.

Oleh karena itu, wama indallahi khoir tulisan arabnya bisa kita jumpai di dalam Al Quran jika kita sering tadarrus, membaca Al Quran, sebagai kitab suci umat Islam.

Kata wama indallahi khair sendiri nantinya akan kita jumpai di beberapa ayat.

Saya sendiri sementara ini baru menemukan 3 surat dan tiga ayat yang menyebutkan kalimat wa ma ‘indallah khair.

Jika kalian menemukan tambahannya, bisa informasikan kepada saya di kolom komentar, untuk menambahkan wawasan keislaman kita bersama.

Baca juga: Tulisan Arab Astaghfirullah.

Wama Indallahi Khoir Surat Apa Ya?

Seperti telah saya sebutkan di atas, bahwa kata ini merupakan salah satu bagian dari ayat di dalam Al Quran, yang untuk sementara baru saya temukan di tiga surat dan tiga ayat.

Karena keterbatasan kemampuan saya, saya baru menemukannya di tiga ayat, sementara untuk hadis, saya belum menemukan.

Jika kalian menemukan teks hadits wama indallahi khair, mohon diinformasikan juga, karena saya pun perlu banyak belajar.

Baca juga: 6 Huruf Hijaiyah Yang Tidak Bisa Disambung.

Wa maa indallahi khair arab di dalam Al Quran setidaknya terdapat di dalam tiga surat ini:

  • Surat Asy Syura ayat 36 dengan redaksi kalimat wama indallahi khair wa abqa (wama indallahi khairuw wa abqa).
  • Surah Al Qashash ayat 60 dengan redaksi kalimat yang sama seperti di atas.
  • Surah Ali Imran ayat 198 dengan redaksi wa ma ‘indallah khoirul lil abrar.

Silakan cek di dalam tiga surah tersebut di dalam Al Quran, mudah-mudahan bisa ketemu segera 😀

Dan ini adalah Gambar Tulisan Arab Wama ‘indallahi Khair.

foto tulisan arab wama indallahi khair yang bagus kaligrafi
foto tulisan arab wama indallahi khair yang bagus kaligrafi

Tulisan Arab Wama ‘Indallahi Khoir dan Arti, Makna, Terjemahan, Serta Tafsir dari Kemenag

Tulisan arab dari wama ‘indallahi khoir adalah sebagai berikut:

وَمَا عِنْدَ اللهِ خَيْرٌ

Tulisan arab tersebut bisa kalian copy jika mau kalian sampaikan kepada orang, sahabat, teman, keluarga, orang tersayang, atau siapa pun, untuk memberikan semangat, bahwa apa yang ada di sisi Allah itu jauh lebih baik.

Arti dari wama ‘indallahi khair kurang lebih “dan apa yang ada di sisi Allah itu lebih baik”.

Hal ini sejalan dengan apa yang disebutkan di dalam Al Quran mengenai kalimat ini.

Oleh karena itu, mari kita sebutkan tafsir dari kemenag mengenai kalimat ini sehingga kita pun jadi tahu makna, maksud, tujuan, dan apa yang dikandung di dalam ayat wama indallah khair.

Baca juga: Tulisan Arab Insya Allah.

Surah Asy Syura Ayat 36

Bunyi dari surah Asy Syura ayat 36 sebagai berikut:

Gambar Tulisan Arab Wama 'Indallahi Khoir Dan Artinya
Gambar Tulisan Arab Wama ‘Indallahi Khoir Dalam Surah Asy Syura

Arti terjemahan dari surah yang mengandung kalimat wama indallahi khoir dalam tulisan arab di atas kurang lebih “Maka sesuatu yang diberikan kepadamu, itu adalah kenikmatan hidup di dunia; dan yang ada pada sisi Allah lebih baik dan lebih kekal bagi orang-orang yang beriman, dan hanya kepada Tuhan mereka, mereka bertawakkal

Baca juga: Arti Astaghfirullahal’adzim.

Tafsir Kemenag Surah Asy Syura ayat 36 di atas sebagai berikut:

Pada ayat ini Allah menerangkan bahwa kesenangan hidup manusia baik berupa kekayaan, rezeki harta yang bertumpuk, maupun keturunan dan lain-lain adalah kesenangan yang tidak berarti dan kurang bernilai karena bagaimana pun menumpuknya harta, waktu untuk memilikinya terbatas.

Pada waktunya nanti akan berpisah karena kalau bukan manusia yang meninggalkannya, maka benda-benda itu sendiri yang akan meninggalkan manusia, sedangkan pahala dan nikmat yang ada pada sisi Allah jauh lebih baik dibandingkan dengan kesenangan dan kemegahan dunia itu, karena apa yang ada di sisi Allah kekal dan abadi, sedangkan kesenangan dunia semuanya fana dan akan lenyap.

Ayat ini ditutup dengan satu ketegasan bahwa kesenangan yang kekal dan abadi itu hanya untuk orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, orang-orang yang bertawakal dan berserah diri kepada Tuhan yang telah memelihara dan berbuat baik kepada mereka.

Al-Qurthubi dalam tafsirnya menukil riwayat dari ‘Ali yang mengatakan bahwa ketika Abu Bakar mengumpulkan harta dari Bani Murrah beliau mendermakan seluruh uang tersebut untuk kebaikan karena mengharapkan keridaan Allah. Perbuatannya tersebut dicela oleh orang-orang musyrikin sedangkan orang-orang kafir menyalahkan tindakannya, maka turunlah ayat 36 dan 37 surah ini.

Baca juga: Bismillahhirrahmanirrahim.

Surah Al Qashash Ayat 30, Wama Indallahi Khoiruw Wa Abqa

Di dalam ayat ini disebutkan:

وَمَا أُوتِيتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَمَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَزِينَتُهَا وَمَا عِنْدَ اللَّهِ خَيْرٌ وَأَبْقَى أَفَلَا تَعْقِلُونَ 

Terjemahan ayat di atas kurang lebih:

Dan apa saja yang diberikan kepada kamu, maka itu adalah kenikmatan hidup duniawi dan perhiasannya; sedang apa yang di sisi Allah adalah lebih baik dan lebih kekal. Maka apakah kamu tidak memahaminya?(QS. 28:60)

Tafsir dari Kemenag:

Pada ayat ini Allah SWT menerangkan bahwa apa yang diberikan manusia itu baik berupa harta benda maupun berupa keturunan kesemuanya itu hanya merupakan kesenangan duniawi dengan segala perhiasannya belum tentu menjamin keselamatan dan kebahagiaan mereka, tetapi pahala yang ada di sisi Allah SWT yang diberikan kepada hamba-hamba-Nya yang taat kepada-Nya adalah lebih baik, karena yang demikian itu, kekal dan abadi. Berbeda dengan kesenangan duniawi yang dipujanya itu karena waktunya terbatas sekali,

Surah Ali Imran Ayat 198

لَٰكِنِ ٱلَّذِينَ ٱتَّقَوْا۟ رَبَّهُمْ لَهُمْ جَنَّٰتٌ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَا نُزُلًا مِّنْ عِندِ ٱللَّهِ ۗ وَمَا عِندَ ٱللَّهِ خَيْرٌ لِّلْأَبْرَارِ

laakini ladziina ittaqaw rabbahum lahum jannaatun tajrii min tahtihaa l-anhaaru khaalidiina fiihaa nuzulan min ‘indi laahi wamaa ‘inda laahi khayrun lil-abraar

Akan tetapi orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya, bagi mereka surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedang mereka kekal di dalamnya sebagai tempat tinggal (anugerah) dari sisi Allah. Dan apa yang di sisi Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang berbakti.

Tafsir Ali Imran Ayat 198 dari Kemenag:

Berbeda dengan kaum kafir yang akan ditempatkan di dalam neraka, maka di akhirat nanti orang-orang yang bertakwa, yaitu orang-orang yang mengamalkan perintah-perintah Allah, meninggalkan segala larangan-Nya, akan ditempatkan di dalam surga, kekal untuk selama-lamanya.

Alangkah bahagianya mereka, karena apa yang di sisi Allah itu adalah yang sebaik-baiknya bagi orang yang berbakti.

Jauh lebih baik daripada kesenangan dan kemewahan yang dirasakan orang-orang kafir di dunia, karena sifatnya terbatas, yaitu selama hidup di dunia saja.

Rasulullah memberi contoh nyata seperti yang disampaikan Umar bin al-Khattab r.a. berkata: “Saya berkunjung kepada Rasulullah saw, waktu itu beliau berada dalam sebuah ruangan, tidur di atas tikar yang tidak beralas. Di bawah kepalanya bantal dari kulit kambing yang diisi dengan sabut. Pada kedua kakinya daun penyamak terkumpul. Di alas kepalanya, kulit kambing tergantung. Saya melihat bekas tikar pada dua lambungnya, maka saya menangis.

Beliau berkata, “Apa yang menyebabkan engkau menangis?”

Saya menjawab, “Wahai Rasulullah, Kisra dan Kaisar selalu di dalam kesenangan, kemewahan dan serba cukup dan Engkau adalah Rasulullah dan dalam keadaan begini?”

Rasulullah menjawab, “Apakah Engkau tidak senang, bahwa dunia ini bagi mereka dan akhirat bagi kita” (Riwayat al-Bukhari dan Muslim).

Baca juga: Cara Menulis Arab Online.

Kesimpulan

Tulisan arab dari Wama Indallahi Khair merupakan penggalan dari sebagian ayat yang ada di dalam beberapa surat di dalam Al Quran.

Arti dari kalimat tersebut memberikan makna bahwa “pahala dan nikmat di sisi Allah lebih baik“.

Nah, itulah tadi artikel singkat mengenai Tulisan Arab Wama ‘Indallahi Khoir Dan Artinya Plus Gambar, mudah-mudahan bermanfaat. Baca juga: Cara Menulis Arab di Komputer.