jumanto.com – Kapan Remunerasi 13 Cair? Apakah ada Remunerasi 13? Mungkin sebagian dari PNS, Anggota TNI dan Polri di seluruh tanah air masih ada yang menantikan cairnya Remunerasi 13 atau Tukin 13, setelah di bulan Juni lalu, sebelum lebaran, telah menerima THR dan juga Gaji 13.
Sesuai PP dan PMK yang telah terbit sebelumnya, pencairan Gaji 13, THR, dan Remunerasi 13 memang dipisah, tidak dapat dibayarkan dalam bulan yang sama, menyesuaikan dengan kemampuan keuangan negara.
Jika THR dan Gaji 13 dibayarkan di Bulan Juni, Tukin atau Remun 13 baru bisa dibayarkan di bulan Juli, dan sebenarnya tanggal 1 Juli, sebelum lebaran pun, sudah bisa diajukan pembayarannya ke KPPN.
Saat itu, tanggal 29 Juni 2016 saya, mengajukan SPM GUP ke KPPN Bandar Lampung, dan sambil iseng-iseng, saya tanya, bisa tidak SPM Tukin 13 diajukan tanggal 1 Juli 2016.
Jawaban mereka, bisa saja, tapi tidak menjamin SP2D bisa langsung keluar tanggal 1 itu juga, bisa jadi baru keluar tanggal 11 Juli 2016, setelah lebaran, karena tanggal 1 adalah hari kerja terakhir.
Lalu saya tanya lagi, kalau SPM Tukin 13 diajukan 30 Juni 2016 dan SP2Dnya keluar tanggal 1 Juli bisa tidak, mereka menjawab tidak bisa, karena SPMnya harus diajukan bulan Juli.
Sepulang dari KPPN, saya sampaikan kepada Kasubbag Keuangan saya, tapi beliau memutuskan untuk mengajukan SPM Tukin 13 setelah lebaran saja.
Tukin 13 Cair Masuk Rekening PNS Masing-masing
Tanggal 11 Juli 2016, hari kerja pertama setelah lebaran, ternyata ada yang sudah cair lho Tukin 13nya. Yah, kawan saya yang ada di Perwakilan BPKP DKI, tanggal 11 Juli sudah cair Tukin 13nya dan sudah mendarat mulus di rekening.
Kantor kami pun, seperti sudah direncanakan sebelumnya, tanggal 11 Juli 2016 langsung membuat perhitungan besaran Tukin 13 yang akan dibayarkan kepada para pegawai.
Setelah selesai membuat Daftar Pembayaran Tukin 13, di hari selanjutnya, pembuat daftar gaji mengajukan SPM Tukin 13 ke KPPN dan langsung diterima oleh KPPN, tanpa ada kesalahan yang harus diperbaiki.
Dan di hari selanjutnya, SP2D Tukin 13 pun akhirnya terbit juga, sayangnya Bendahara Pengeluaran sedang cuti sehingga Tukin belum bisa dibayarkan kepada para pegawai.
Tukin di Kantor Kami dibayarkan dari Rekening Kas Negara ke Rekening Bendahara Pengeluaran, tidak seperti gaji yang langsung masuk ke Rekening Pegawai.
Selanjutnya, Bendahara akan melakukan Transfer ke Rekening Pegawai masing-masing.
Karena bendahara masih cuti, dan baru masuk hari Kamis, maka kami pun harus menunggu Bendahara masuk kantor.
Hari Kamis, Bendahara sudah masuk ke Kantor, dan siang harinya, setelah dzuhur, Bendahara berangkat ke Bank BRI, untuk memproses RTGS ke Rekening Mandiri.
Tukin kami memang dibayarkan lewat Rekening Bank Mandiri masing-masing pegawai, sehingga Bendahara harus RTGS dulu karena Rekening Bendahara Pengeluaran ada di BRI.
Karena proses RTGS yang memakan waktu dari BRI ke Bank Mandiri, dan juga mungkin kesibukan pegawai Bank Mandirinya, Tukin baru masuk ke rekening saya di hari Jumat, tanggal 15 Juli 2016.
Alhamdulillah pagi hari sekitar pukul 9 pagi, saya menerima SMS Banking dan saya cek mutasi rekening lewat internet Banking ternyata Tukin atau Remun 13 sudah masuk ke rekening Mandiri saya.
 |
| Mutasi Rekening Mandiri saya |
Alhamdulillah, dengan cairnya Remun 13 ini, setidaknya bisa menambah lagi dompet yang sempat terkuras di lebaran kemarin hehehe. Bagi anda yang Remun 13nya belum cair, segera ajukan pencairannya yah, mudah-mudahan lancar.