jumanto.com – Dalil Puasa Ramadhan Al Quran dan Hadits. Puasa wajib dan sunnah pasti punya dalil yang melandasinya. Al Quran dan Hadis telah banyak menyebutkan kewajiban berpuasa, hikmah puasa Ramadhan, pahala puasa Ramadhan, Puasa Qadha, serta keistimewaan bulan Ramadhan. Yuk sama-sama kita pelajari dalil-dalil tersebut.
Bulan Ramadhan merupakan bulan mulia, di mana orang berlomba-lomba melaksanakan ibadah dalamnya.
Banyak amalan bulan Ramadhan yang bisa kita lakukan dan kita tingkatkan, mengingat pahala ibadah di bulan Ramadhan berbeda dengan pahala ibada di selain bulan Ramadhan.
Bahkan, bau mulutnya orang yang berpuasa pun memiliki keistimewaan tersendiri di sisi Allah, sampai dikatakan lebih harum daripada minyak kesturi.
Ibadah puasa merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh orang Islam yang sudah baligh, berakal sehat, dan mampu untuk melaksanakannya.
Karena termasuk ibadah istimewa, tentu di antara kita ada yang ingin mengetahu dalil tentang hikmah puasa Ramadhan, dalil Al Quran puasa Ramadhan, hadits puasa Ramadhan, atau dalil pahala puasa Ramadhan.
Dalil Kewajiban dan Keutamaan Puasa Ramadhan dari Al Quran dan Sunnah
Berdasarkan sejarah puasa Ramadhan, kewajiban berpuasa di Bulan Ramadhan sendiri baru diwajibkan pada tahun 2 hijriyah.
Lalu sebelumnya apakah Nabi tidak berpuasa?
Sebelum ada kewajiban berpuasa, Nabi sudah melakukan ibadah puasa, yaitu puasa Asyura pada tanggal 10 Muharram dan juga puasa Ayyamul Bidh (puasa setiap tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya).
Lamanya berpuasa di awal-awal pensyariatan puasa, ternyata cukup memberatkan, karena puasa dilakukan dari tidur malam sampai dengan maghrib di hari berikutnya. Pasangan suami istri jadi “libur” tidak bisa berhubungan setelah tidur malam, tidak boleh makan dan minum juga, karena pensyariatan puasa yang waktunya dari tidur malam sampai maghrib ini.
Allah kemudian menurunkan ayat lainnya yang akhirnya mengubah waktu puasa, menjadi dari terbit fajar (masuk waktu shubuh) sampai tenggelam matahari (masuk waktu maghrib).
Alhasil, perlu kita tekankan bersama, puasa Ramadhan adalah suatu kewajiban yang harus kita jalankan dan tidak boleh ditinggalkan dengan sengaja.
Adapun dalil-dalil puasa Ramadhan yang menyebutkan bahwa ibadah ini hukumnya wajib di antaranya:
1. Dalil Al Quran tentang Puasa Ramadhan itu Wajib
Dalil tentang Puasa Ramadhan yang pertama yang mengatakan bahwa puasa Ramadhan itu wajib adalah dalil yang langsung bersumber dari Al Quran al Karim.
Dalil ini tentunya sudah sangat masyhur dan saya yakin kalian pun sudah hafal di luar kepala.
Allah SWT berfirman di dalam Quran Surat Al Baqarah ayat 183-185 mengenai puasa dan bulan Ramadhan sebagai berikut:
 |
| dalil puasa ramadhan |
Arti dari ayat Al Quran Surat Al Baqarah 183-185 tersebut kurang lebih:
183. Hai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa,
184. (yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka Barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka Itulah yang lebih baik baginya. dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
185. (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). karena itu, Barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, Maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan Barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.
Ayat Al Quran di atas menjadi dalil tentang hukum puasa Ramadhan yaitu wajib, serta menjadi dalil tentang sejarah kewajiban puasa Ramadhan yang diwajibkan secara bertahap.
2. Hadits mengenai kewajiban puasa Ramadhan
Selain Al Quran, banyak juga disebutkan dalil hadis tentang puasa Ramadhan yang menjelaskan pahala, keutamaan, keistimewaan, dan anjuran amalan di bulan Ramadhan.
Adapun hadis yang menjadi dalil wajibnya puasa Ramadhan adalah hadis berikut yang diriwayatkan Imam Bukhori sebagai berikut:
Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Musa dia berkata, telah mengabarkan kepada kami Hanzhalah bin Abu Sufyan dari ‘Ikrimah bin Khalid dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhuma berkata, “Rasulullah SAW bersabda: Islam dibangun di atas lima landasan; persaksian tidak ada Tuhan selain Allah dan sesungguhnya Muhammad utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji dan puasa Ramadhan”
Dari dalil hadis di atas disebutkan bahwa Landasan umat Islam ada lima, yang kita kenal dengan rukun Islam, dan salah satunya adalah puasa bulan Ramadhan.
3. Ijma’ (kesepakatan ulama bahwa puasa itu hukumnya wajib)
Para ulama telah sepakat dan tidak ada perbedaan pendapat bahwasannya hukum puasa Ramadhan adalah wajib bagi setiap orang Islam yang telah memenuhi syarat wajib puasa.
Jadi, umat Muslim yang telah memenuhi syarat, maka kepadanya dibebankan kewajiban puasa Ramadhan dan berdosa hukumnya jika meninggalkan puasa Ramadhan.
Nah, itulah beberapa Dalil Puasa Ramadhan Al Quran dan Sunnah serta Ijma’ Ulama yang harus kita ketahui. Baca Juga: 5 Kata Mutiara Islami yang Bagus Banget Buat Direnungkan.